TANGGUNG JAWAB TERHADAP KELUARGA
Menganalisa Artikel :
Artikel ini adalah menceritakan seorang anak berumur 6 tahun di
Negeri Tirai Bambu “Tse Tse” yang rela menjadi seorang pemulung untuk membantu
menghidupi keluarganya. Karena ayahnya lumpuh bertahun-tahun, anak yang baru
berumur 6 tahun ini terpaksa memikul tanggung jawab rumah tangga. Selain setiap
hari mencuci muka ayahnya, memijat dan memberi makan, dia masih bersama ibunya
mengambil botol air mineral bekas sebagai tambahan pendapatan keluarga.
Tanggung jawab anak ini membuat saya tertarik untuk menganalisanya,
anak berumur 6 tahun yang seharusnya sekolah, ceria dengan teman-teman
sebayanya justru harus menerima kewajiban seperti ini.
Sepulangnya bekerja, Tse Tse langsung sibuk menyiapkan seember
air, lantas dengan tangannya yang mungil ia memeras selembar handuk yang besar,
karena handuk terlalu besar buat dia, Tse Tse membutuhkan 3 sampai 4 menit baru
bisa mengeringkannya, kemudian dengan handuk itu dia menyeka wajah ayahnya
dengan lap itu. Dia sangat teliti melapnya, sepertinya khawatir kurang bersih.
Setelah selesai, Tse Tse kemudian berjingkat melap punggung ayahnya, di
belakang, selesai semua, dengan puas dia tersenyum ke ayahnya.
Jika dianalisa lebih dalam, maka tanggung jawab anak seumur 6
tahun ini adalah perbuatan yang sangat patut untuk ditiru. Saat ini, banyak
sekali manusia yang sudah dewasa tetapi masih belum bisa menyadari tanggung
jawab semacam ini. Hanya bisa menghamburkan orang tuanya, sehingga rasa
tanggung jawab terhadap keluarga itu belum ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar